PENGARUH PERSEPSI SIKAP, NORMA SUBJEKTIF, PERSEPSI KONTROL PERILAKU, KEWAJIBAN MORAL DAN RELAKSASI PAJAK KENDARAAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DI KANTOR SAMSAT BERSAMA DENPASAR

Kepatuhan wajib pajak merupakan faktor penting dalam meningkatkan penerimaan perpajakan, sehingga perlu dikaji kembali secara intensif apa saja yang mempengaruhi kepatuhan wajib pajak. Kepatuhan wajib pajak ini dapat dipengaruhi oleh dua jenis faktor yaitu faktor internal seperti persepsi sikap, norma subjektif, persepsi kontrol perilaku, dan kewajiban moral serta faktor eksternal wajib pajak seperti relaksasi pajak kendaraan bermotor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh persepsi sikap, norma subjektif, persepsi kontrol perilaku, kewajiban moral dan relaksasi pajak kendaraan terhadap kepatuhan wajib pajak kendaran bermotor. Populasi dalam penelitian adalah jumlah wajib pajak kendaraan bermotor aktif tahun 2021 sebanyak 828.895 wajib pajak kendaraan bermotor yang terdaftar di Kantor Samsat Bersama Denpasar dengan sampel yang digunakan yaitu sebanyak 100 orang responden. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis multiple step regression. Berdasarkan hasil penelitian dapat dilihat bahwa persepsi sikap, norma subjektif, persepsi kontrol, kewajiban moral dan relaksasi pajak kendaraan berpengaruh positif dan signfikan terhadap kepatuhan wajib pajak kendaran bermotor, berarti semakin baik persepsi sikap, norma subjektif, persepsi kontrol, kewajiban moral dan relaksasi pajak kendaraan maka akan meningkatkan kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor.