PENGARUH SISTEM ADMINISTRASI PERPAJAKAN MODERN, PENGETAHUAN WAJIB PAJAK, PELAYANAN PEGAWAI PAJAK, KESADARAN WAJIB PAJAK DAN SANKSI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA DENPASAR TIMUR

Pajak merupakan pungutan wajib yang dibayar rakyat untuk negara dan akan digunakan untuk kepentingan pemerintah dan masyarakat umum, penerimaan pajak dipengaruhi oleh pertumbuhan ekonomi suatu negara karena pertumbuhan ekonomi akan meningkatkan pendapatan masyarakat sehingga masyarakat mempunyai kemampuan financial untuk membayar pajak. Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa kepatuhan wajib pajak dalam membayar pajak semakin rendah dengan melakukan penundaan pembayaran pajak dan pengurangan beban pajak, sehingga dapat menyebabkan penerimaan negara atas pajak semakin menurun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui atau menguji kembali pengaruh sistem administrasi perpajakan modern, pengetahuan wajib pajak, pelayanan pegawai pajak, kesadaran wajib pajak dan sanksi perpajakan terhadap kepatuhan wajib pajak pada kantor pelayanan pajak KPP Pratama Denpasar Timur. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode accidental sampling, dengan jumlah populasi sebanyak 44.110 orang dan sampel sebanyak 100 responden yang dihitung dengan menggunakan rumus slovin. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sistem administrasi perpajakan modern dan pelayanan pegawai pajak tidak berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak, sedangkan pengetahuan wajib pajak, kesadaran wajib pajak dan sanksi perpajakan berpengaruh positif terhadap kepatuhan wajib pajak pada kantor pelayanan pajak KPP Pratama Denpasar Timur.