PENGARUH TINGKAT PEMAHAMAN AKUNTANSI, PENGALAMAN KERJA DAN BUDAYA TRI HITA KARANA TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PADA LEMBAGA PERKREDITAN DESA (LPD) DI KECAMATAN BLAHBATUH

Lembaga Perkreditan Desa (LPD) merupakan Badan Usaha Milik Desa atau Pakraman yang beroperasi atau bergerak dibidang perkreditan dan tidak sematamata bergerak diranah ekonomi atau sosial ekonomi, akan tetapi ada misi yang sangat penting yaitu menjaga kehidupan berbudaya organisasi (Pebriartini, 2020). Pelaporan keuangan perusahaan merupakan hasil dari proses akuntansi perusahaan dan sistem pelaporan eksternal, yang mengukur dan secara rutin mengungkapkan hasil auditan, data kuantitatif terkait dengan posisi keuangan dan performa perusahaan (Krisnawati, 2019). Dari pelaporan keuangan suatu perusahaan, maka kondisi financial dan ekonomi perusahaan dapat diketahui. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris pengaruh tingkat pemahaman akuntansi, pengalaman kerja, parhyangan, pawongan dan palemahan terhadap kualitas laporan keuangan pada LPD di Kecamatan Blahbatuh. Populasi dalam penelitian ini adalah 186 karyawan dari 36 LPD yang bekerja di Lembaga Perkreditan Desa di Kecamatan Blahbatuh. Sampel dalam penelitian ini adalah 56 karyawan yang ditentukan berdasarkan metode purposive sampling. Alat analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat pemahaman akuntansi, pengalaman kerja dan pawongan berpengaruh positif terhadap kualitas laporan keuangan. Sedangkan parhyangan dan palemahan tidak berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan.