PENGARUH PERTUMBUHAN PERUSAHAAN, DEBT TO ASSET RATIO, TOTAL ASET TURNOVER, DAN WORKING CAPITAL TURNOVER TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN CONSUMER GOOD

Kinerja keuangan perusahaan yakni sebagai penentuan ukuran-ukuran yang dijadikan tolok ukur keberhasilan perusahaan tersebut dalam menghasilkan laba. Kinerja keuangan umumnya akan dilihat dari pengelolaan keuangan yang dijalankan perusahaan, sehingga biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan bisnis mampu memberikan hasil yang lebih tinggi sebagai laba. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan memperoleh bukti empiris pengaruh pertumbuhan perusahaan, debt to asset ratio, total asset turnover, dan working capital turnover terhadap return on asset pada perusahaan consumer good yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Populasi penelitian adalah seluruh perusahaan consumer good yang terdaftar di Burssa Efek Indonesia (BEI) periode 2016-2020 sejumlah 63 perusahaan. Pemilihan sampel dalam penelitian ini dilakukan menggunakan teknik purposive sampling yakni dengan menetapkan sejumlah kriteria sehingga diperoleh sebanyak 37 perusahaan sampel. Data penelitian berupa rasio keuangan kemudian dianalisis menggunakan analisis regresi linier berganda sebagai alat pengujian hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan perusahaan yakni sales growth dan total asset turnover berpengaruh positif terhadap return on asset. Debt to asset ratio dan working capital turnover berpengaruh negative terhadap return on asset, sedangkan asset growth tidak berpengaruh terhadap return on asset.