PENGARUH DUKUNGAN MANAJEMEN PUNCAK, KEMAMPUAN TEKNIK PERSONAL, PROGRAM PELATIHAN KERJA, KETERLIBATAN PEMAKAI TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DI LEMBAGA PERKREDITAN DESASE-KECAMATAN KUTA SELATAN

Kinerja sistem informasi akuntansi merupakan penilaian terhadap pelaksanaan sistem informasi akuntansi yang digunakan pada suatu perusahaan dalam pencapaiannya memberikan informasi akuntansi yang efisien dan akurat sesuai dengan tujuan perusahaan tersebut. Permasalahan yang terjadi di lembaga perkreditan desa di Kecamatan Kuta Selatan adalah naik turunnya laba/rugi secara berfluktuasi. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengetahui pengaruh dukungan manajemen puncak, kemampuan teknik personal, program pelatihan kerja, dan keterlibatan pemakai terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini Technology Acceptance Model (TAM). Populasi penelitian adalah seluruh karyawan lembaga perkreditan desa di Kecamatan Kuta Selatan. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 65 orang karyawan yang menggunakan sistem informasi akuntansi, yang ditentukan dengan metode purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel dukungan manajemen puncak dan program pelatihan kerja berpengaruh positif terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Sedangkan variabel kemampuan teknik personal dan keterlibatan pemakai tidak berpengaruh terhadap kinerja sistem informasi akuntansi.