RESTRUKTURISASI KREDIT SEBAGAI UPAYA BANK UNTUK MEMBANTU DEBITUR DALAM MENYELESAIKAN TUNGGAKAN KREDIT PADA PT. BPR DESA SANUR

Perbankan merupakan salah satu sumber dana diantaranya dalam bentuk perkreditan bagi masyarakat perorangan atau badan usaha untuk kebutuhan yang menyangkut kebutuhan produktif misalnya untuk memperluas atau meningkatkan usaha dan kepentingan yang bersifat konsumtif misalnya untuk membeli rumah sehingga masyarakat dapat memanfaatkan pendanaan dari Bank. Dengan didirikannya PT BPR Desa Sanur tujuannya tidak lain adalah untuk membantu masyarakat yang ekonominya lemah terutama kepada para petani, pedagang-pedagang kecil, dan masyarakat lainnya, yang diarahkan untuk menunjang kelancaran pembangunan perekonomian terutama di Desa Sanur. Berdasarkan uraian diatas adapun permasalahan yang dibahas adalah apa sajakah faktor penyebab dari kredit bermasalah dan Bagaimana upaya penyelesaian tunggakan kredit melalui restrukturisasi kredit. Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan jawaban mengenai restrukturisasi kredit sebagai upaya bank untuk membantu debitur dalam menyelesaikan tunggakan kredit di PT. BPR Desa Sanur. Jenis penelitian ini adalah penelitian hukum yuridis empiris dengan sumber data primer berupa data penelitian yang diperoleh melalui wawancara di PT. BPR Desa Sanur Denpasar, serta ditunjang dengan data sekunder terkait dengan permasalahan yang dibahas dan dikumpulkan dengan pengolahan analisis data secara kualitatif. Jenis pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kasus , pendekatan perundang-undangan, pendekatan fakta, serta pendekatan analisis konsep hukum. Hasil dari penelitian ini adalah apa sajakah faktor penyebab dari kredit bermasalah yaitu adanya dua faktor yakni faktor internal dimana adanya penyimpangan dalam proses perkreditan dan lemahnya sistem administrasi dan faktor eksternal seperti karakter debitur yang tidak bertanggungjawab dalam pembayaran dan upaya penyelesaian tunggakan kredit melalui restrukturisasi kredit yaitu diawali dengan pembinaan untuk mengetahui penyebab atau kendala yang dihadapi oleh debitur, pihak kreditur akan memberikan jalan keluar yaitu dengan melakukan restrukturisasi kredit apa yang disetujui dan jumlah angsuran yang disesuaikan dengan kemampuan debitur.