PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA SUB SEKTOR MAKANAN DAN MINUMAN DI BURSA EFEK INDONESIA

Nilai perusahaan merupakan konsep penting bagi investor, karena merupakan indikator bagi pasar menilai perusahaan secara keseluruhan. Nilai perusahaan merupakan alat analisis untuk suatu keputusan yang akan di ambil oleh para investor dalam menempatkan investasinya, dengan mempertimbangkan apakah suatu perusahaan akan menguntungkan atau sebaliknya. Memaksimalkan nilai suatu perusahaan, manajemen harus memanfaatkan kekuatan yang ada dan memperbaiki kelemahan pada perusahaan. Salah satu faktor yang dilihat oleh investor untuk menentukan investasi pada suatu perusahaan adalah kebijakan dividen dan kinerja keuangan perusahaan tersebut yang meliputi likuiditas, leverage, profitabilitas. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh likuiditas, leverage, dan profitabilitas terhadap nilai perusahaan dan mengetahui kemampuan kebijakan dividen memoderasi pengaruh likuiditas, leverage, dan profitabilitas terhadap nilai perusahaan pada Perusahaan Makanan dan Minuman Di Bursa Efek Indinesia. Sampel yang akan diambil dalam penelitian ini sesuai dengan metode yang berlaku sehingga betul-betul representative dan merupakan bagian dari jumlah populasi laporan keuangan tahunan perusahan sub sector makanan dan minuman pada Bursa Efek Indonesia periode tahun 2015, 2016, 2017, 2018 dan 2019 yaitu laporan keuangan 8 perusahaan dengan total 40 item data. Data dianalisis dengan analisis regresi, Moderated Regression Analysis (MRA), koefisien determinasi dan t-test. Dari hasil analisis ditemukan bahwa; 1) Likuiditas berpengaruh negatif signifikan terhadap nilai perusahaan pada perusahaan makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia (BEI). 2) Leverage berpengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan pada perusahaan makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia (BEI). 3) Profitabilitas berpengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan pada perusahaan makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia (BEI). 4) Kebijakan dividen mampu secara tidak signifikan memoderasi pengaruh likuiditas terhadap nilai perusahaan pada perusahaan makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia (BEI). 5) Kebijakan dividen mampu secara signifikan memoderasi pengaruh leverage terhadap nilai perusahaan pada perusahaan makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia (BEI). 6) Kebijakan dividen mampu secara signifikan memoderasi pengaruh profitabilitas terhadap nilai perusahaan pada perusahaan makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia (BEI).