ANALISIS PENJADWALAN SUMBER DAYA DAN BIAYA KEGIATAN PROYEK BERBASIS MS PROJECT (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Gedung Mess Kejaksaan Tinggi Bali)

Dalam perencanaan kerja seringkali timbul masalah-masalah operasional yang menghambat aktivitas penyelesaian suatu proyek. Pada Pembangunan Gedung Mess Kejaksaan Tinggi Bali, karena diketahui pada proyek ini belum terdapat penjadwalan kebutuhan sumber daya kegiatan yang mengakibatkan ketika proses pelaksanaan di lapangan berlangsung cepat sering terjadi kekosongan stock di gudang sehingga tidak dapat melanjutkan pekerjaan berikutnya dan dapat mengakibatkan terjadi keterlambatan pada proyek tersebut. Maka dalam penelitian ini akan dilakukan untuk mengetahui berapa kebutuhan sumber daya dan biaya kegiatan serta bagaimana penjadwalan sumber daya yang ada dalam proyek.
Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu rencana anggaran biaya (RAB), time schedule, laporan harian,daftar analisa dan data perencanaan dengan menggunakan ms project. Dari analisis data tersebut dengan menggunakan aplikasi ms project maka didapatkan kebutuhan sumber daya dan biaya serta penjadwalan sumber daya setelah di leveling.
Dari hasil analisis kebutuhan sumber daya tenaga kerja proyek, maka didapatkan jenis beserta volume kebutuhan tenaga kerja yang dignakan di setiap item pekerjaan: Pekerja = 1.710 oh, tukang batu = 126 oh, tukang kayu = 453 oh, kepala tukang = 198 oh, tukang besi = 28 oh, mandor = 200 oh. Dari hasil analisis yang telah diuraikan, maka diperoleh hasil Penjadwalan kebutuhan sumber daya dari minggu I sampai minggu ke XIV: Untuk Pekerja pada minggu ke 8 kebutuhan pekerjanya lebih banyak dan pada minggu ke 14 kebutuhan pekerjanya berkurang, Tukang Batu pada minggu ke 7 kebutuhany lebih banyak dan pada minggu ke 8 berkurang, Tukang Kayu pada minggu ke 8 kebutuhanya lebih banyak dan pada minggu ke 13-14 berkurang, Tukang Besi pada minggu ke 5 kebutuhanya lebih bayak dan pada minggu ke 6-8 berkurang dan minggu ke 9 kebutuhanya bertambah , Mandor kebutuhan terbanyak pada minggu ke 10. Berdasarkan hasil analisis yang telah diuraikan, diperoleh hasil untuk biaya Rp.5.305.378.815.