ANALISIS PENJADWALAN DENGAN MENGGUNAKAN PRECEDENCE DIAGRAM METHOD (PDM) BERBASIS MICROSOFT PROJECT (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Lab. Kesehatan Daerah Kabupaten Bangli)

Dalam pelaksanaan pekerjaan dunia konstruksi, ada beberapa macam model penjadwalan proyek yang sering digunakaan, diantaranya Precedence Diagram Method (PDM), Critical Path, PERT dan lain – lain. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan Precedence Diagram Method (PDM) sebagai metode yang digunakan, dan Microsoft Project 2007 sebagai software mengolahan data. Dengan studi kasus pada proyek Pembangunan Lab. Kesehatan Daerah Kabupaten Bangli. Karena pada proyek tersebut memerlukan adanya suatu penjadwalan dalam menganalisa perhitungan waktu agar proyek berjalan sesuai dengan apa yang direncanakan.
Dalam skripsi ini, penulis melakukan analisa terhadapan penjadwalan dengan PDM dan megidentifikasi kegiatan – kegiatan kritis dan float. Dimana penjadwalan dengan PDM mempertimbangkan hubungan ketergantungan antar aktivitas kegiatan (Predecessor) dan durasi setiap aktivitas kegiatan. Penjadwalan ini menggunakan data sekunder berupa RAB dan AHSP, yang dianalisis sesuai dengan tahapan analisis mulai dari uraian kegiatan, durasi, predecessor, sumber daya (resource sheet) sampai tahapan identifikasi kegiatan kritis dan float.
Hasil analisa penjadwalan dengan PDM mendapatakan waktu penyelesaian pekerjaan struktur pada proyek pembangunan Lab. Kesehatan Daerah Kabupaten Bangli adalah 110 (seratus sepuluh) hari kerja dengan waktu 52.680 jam kerja dengan total biaya Rp. 1,250,122,015,00. Dan terdapat 16 item kegiatan yang termasuk dalam kegiatan kritis, serta 33 item kegiatan yang tidak termasuk dalam kegiatan kritis atau mempunyai waktu tenggang float time/slack time