KONSTRUKSI MAKNA TEMPAT DALAM ARTIKEL ILMIAH BERBAHASA INDONESIA BIDANG ANTROPOLOGI

Ayomi, Putu Nur and Jayantini, I Gusti Agung Sri Rwa (2022) KONSTRUKSI MAKNA TEMPAT DALAM ARTIKEL ILMIAH BERBAHASA INDONESIA BIDANG ANTROPOLOGI. KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 8 (1). pp. 81-96. ISSN ISSN: 2442-7632 print , 2442-9287 online

[thumbnail of TURNITIN of KONSTRUKSI MAKNA TEMPAT DALAM ARTIKEL ILMIAH BERBAHASA INDONESIA BIDANG ANTROPOLOGI] Text (TURNITIN of KONSTRUKSI MAKNA TEMPAT DALAM ARTIKEL ILMIAH BERBAHASA INDONESIA BIDANG ANTROPOLOGI)
Turnitin B.02_Kembara.pdf - Published Version

Download (4MB)
[thumbnail of KORESPONDENSI of KONSTRUKSI MAKNA TEMPAT DALAM ARTIKEL ILMIAH BERBAHASA INDONESIA BIDANG ANTROPOLOGI] Text (KORESPONDENSI of KONSTRUKSI MAKNA TEMPAT DALAM ARTIKEL ILMIAH BERBAHASA INDONESIA BIDANG ANTROPOLOGI)
B2 Korespondensi Jurnal Kembara.pdf - Published Version

Download (2MB)

Abstract

Tempat biasanya dipahami sebagai lokasi spasial di dunia fisik. Namun, dalam berbahasa, fenomena abstrak juga dapat dikonstruksi sebagai tempat. Beberapa studi telah memetakan kategori makna tempat dan konstruksinya dalam struktur leksikogramatikal bahasa Inggris. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah konsep tersebut dapat diterapkan untuk mengategorikan makna tempat dalam bahasa Indonesia, bagaimana konstruksi leksikogramatikalnya, serta bagaimana makna tempat bekerja dalam teks ilmiah yang memiliki tingkat abstraksi tinggi. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian campuran, dengan menggunakan teori linguistik sistemik fungsional (LSF). Kajian dilakukan pada korpus lima artikel ilmiah berbahasa Indonesia pada jurnal nasional terakreditasi bidang antropologi. Temuan penelitian ini adalah rekategorisasi makna tempat dari yang telah ditawarkan pada studi terdahulu, yakni dengan mengklasifikasikan profesi sebagai tempat yang berhubungan dengan sosial-budaya dan tempat metereologis dikembangkan menjadi tempat metereologis-geologis. Sebagian besar makna tempat mengambil posisi Sirkumstan dalam klausa tunggal, pewatas nomina yang berfungsi sebagai Penjenis maupun Penegas, juga Partisipan dalam klausa relasional. Dalam wacana artikel ilmiah bidang antropologi, makna tempat berfungsi dalam penetapan konteks tempat dari penelitian, juga kategorisasi atau taksonomi fenomena yang diteliti. Berdasarkan temuan tersebut, dapat disimpulkan bahwa dalam bahasa Indonesia makna tempat dapat dibentuk dari makna lain selain tempat, memiliki realisasi leksikogramatikal yang beragam, dan berfungsi secara tekstual dalam artikel ilmiah.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Linguistik sistemik fungsional, Tempat, Sirkumstan, Artikel ilmiah
Subjects: F. BAHASA ASING > Literature (General)
Divisions: Fakultas Bahasa Asing
Depositing User: Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited: 17 Apr 2023 03:25
Last Modified: 10 May 2023 05:10
URI: http://eprints.unmas.ac.id/id/eprint/2966

Actions (login required)

View Item
View Item