SUBAKTI, KOMANG WAHYU (2023) EFEKTIFITAS PELAKSANAAN BAGI HASIL DI DESA BANJAR KECAMATAN BANJAR KABUPATEN BULELENG SESUAI DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 1960 TENTANG PERJANJIAN BAGI HASIL. Other thesis, Universitas Mahasaraswati Denpasar.
![[thumbnail of Bab I]](http://eprints.unmas.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
R.1645.FH_BAB I.pdf - Other
Download (122kB)
![[thumbnail of Full text]](http://eprints.unmas.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
R.1645.FH.pdf - Other
Restricted to Registered users only
Download (964kB)
Abstract
Dalam perkembangannya, perjanjian bagi hasil kemudian mendapat pengaturan dengan Undang-Undang Nomor 2 tahun 1960 tentang Perjanjian Bagi Hasil (selanjutnya disebut UU No. 2 Tahun 1960) yang lahir berdasarkan pada hukum adat di Indonesia. Di dalam perbuatan yang bersangkut paut dengan tanah, obyek daripada perbuatan ini bukanlah tanah, namun tanah tersangkut didalam perbuatan. Pokok dari perbuatan adalah perjanjian. Salah satu bentuk dari perbuatan yang bersangkut paut dengan tanah yang dikenal dalam hukum adat adalah Perjanjian Bagi Hasil. Atas pertimbangan hal tersebut maka kemudian pemerintah menetap berlakunya UU No. 2 Tahun 1960 tentang Perjanjian Bagi Hasil Tanah Pertanian yang berlaku diseluruh wilayah Republik Indonesia sejak tanggal 7 Januari 1960. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum empiris, dengan memperoleh data dari fakta yang ada dilapangan Atas dasar inilah penting kiranya untuk melakukan penelitian dengan mengambil judul " EFEKTIFITAS PELAKSANAAN BAGI HASIL DI DESA BANJAR KECAMATAN BANJAR KABUPATEN BULELENG SESUAI DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 1960 TENTANG PERJANJIAN BAGI HASIL ". Sesuai latar belakang dan uraian diatas, maka permasalahan yang akan dibahas dalam penulisan skripsi ini adalah Bagaimanakah pelaksanaan perjanjian bagi hasil di Desa Banjar setelah berlakunya Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1960 dan Faktor-faktor apakah yang mempengaruhi pelaksanaan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1960 di Desa Banjar.Efektifitas pelaksanaan UU No.2 Tahun 1960 tentang perjanjian bagi hasil di Desa Banjar, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng masih didasarkan atas ketentuan hukum adat setempat dan belum disesuaikan atau mengikuti ketentuan UU No.2 Tahun 1960 dan faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan UU No.2 Tahun 1960 di Desa Banjar, Kecamatan Banjar, Kabupaten Daerah Buleleng adalah meliputi faktor-faktor penghambat dan faktor-faktor pendukung.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Additional Information: | R/1645/FH/2023 |
Uncontrolled Keywords: | Tanah, Bagi Hasil, Perjanjian |
Subjects: | F. HUKUM (Law) > Perjanjian |
Divisions: | Fakultas Hukum > Sarjana Hukum |
Depositing User: | ib indra pratama |
Date Deposited: | 20 Dec 2024 03:08 |
Last Modified: | 20 Dec 2024 03:08 |
URI: | http://eprints.unmas.ac.id/id/eprint/7783 |