Analisis Faktor-Faktor Dalam Perspektif Fraud Diamond dan Kesesuaian Kompensasi Terhadap Kecenderungan Kecurangan Laporan Keuangan Pada Lembaga Perkreditan Desa (LPD) di Kecamatan Abang

Kecurangan (fraud) adalah tindakan yang melawan hukum dan dilakukan dengan sengaja guna memperoleh keuntungan yang dapat memberikan kerugian bagi orang lain. Kesalahan dalam laporan keuangan terjadi karena tindakan yang disengaja, maka hal ini termasuk dalam kecurangan (fraud). Kecurangan laporan keuangan merupakan kesengajaan atau kelalaian salah saji material organisasi dengan melakukan manipulasi atau rekayasa pada laporan keuangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh tekanan, ketidakefektifan pengawasan, rasionalisasi, kemampuan, dan kesesuaian kompensasi terhadap kecenderungan kecurangan laporan keuangan LPD di Kecamatan Abang. Populasi pada penelitian ini adalah para karyawan yang bekerja pada 20 LPD di Kecamatan Abang. Penentuan sampel penelitian menggunakan purposive sampling dengan kriteria (1) Karyawan LPD di Kecamatan Abang, (2) Ketua LPD dan Bagian Keuangan pada LPD di Kecamatan Abang. Dan diperoleh sampel sebanyak 41 orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tekanan dan rasionalisasi berpengaruh positif terhadap kecenderungan kecurangan laporan keuangan. Sedangkan ketidakefektifan pengawasan, kemampuan, dan kesesuaian kompensasi tidak berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan laporan keuangan.