STUDI EKOLOGIKAL HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGGUNAAN ANTIBIOTIK DENGAN RESISTENSI BAKTERI TERHADAP ANTIBIOTIK PADA PASIEN RAWAT INAP

SARAYANTI, KADEK ADELINA (2021) STUDI EKOLOGIKAL HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGGUNAAN ANTIBIOTIK DENGAN RESISTENSI BAKTERI TERHADAP ANTIBIOTIK PADA PASIEN RAWAT INAP. Other thesis, Universitas Mahasaraswati Denpasar.

[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
1909482010091.pdf - Other
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Penyakit infeksi di Indonesia masih termasuk dalam sepuluh penyakit tertinggi, sehingga di perkirakan pada tahun 2050 kematian akibat resistensi antibiotik mencapai 10 juta pertahun dan menjadi penyebab kematian tertinggi diantara penyebab lain. Penggunaan antibiotik yang rasional dapat memberikan hasil terapi yang baik sehingga tidak terjadi resistensi yang mengakibatkan kegagalan pada terapi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat penggunaan antibiotik dengan resistensi bakteri terhadap antibiotik pada pasien yang dirawat inap di rumah sakit Umum Pemerintah di Denpasar pada tahun 2019. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental, menggunakan rancangan studi ekologikal. Data meliputi data peta kuman, data BOR (Bed Occupancy Rate), data jumlah tempat tidur, dan data penggunaan antibiotik pada pasien rawat inap di rumah sakit Umum Pemerintah di Denpasar pada tahun 2019. Teknik pengambilan data menggunakan total sampling. Pada analisis data, dilakukan perhitungan DDD/100 hari rawat menggunakan aplikasi ABC Calc versi 2019. Data DDD yang sudah dihitung dengan resistensi bakteri diuji terlebih dahulu normalitasnya menggunakan SPSS untuk melihat sebaran data bila terdistribusi normal (p>0,05) atau tidak. Sebaran data yang di hasilkan tidak terdistribusi normal maka dilanjutkan dengan uji Spearman.
Dari 33 antibiotik terdapat 3 jenis antibiotik dengan tingkat pemakaian tertinggi yaitu Sefiksim (0,185 DDD/100 hari rawat), Seftriakson (0,175 DDD/100 hari rawat), Trimetoprim dan Sulfametoksazol (0,112 DDD/100 hari rawat). Pada hasil uji Spearman terdapat hubungan antara penggunaan antibiotik dengan resistensi bakteri terhadap antibiotik yaitu pada Enterobacter sp., Escherichia coli, dan Staphylococcus aureus (p<0,05) pada pasien yang di rawat inap di rumah sakit Umum Pemerintah di Denpasar.

Item Type: Thesis (Other)
Additional Information: R/4/FF-S1/2021
Uncontrolled Keywords: antibiotik, Bed Occupancy Rate (BOR), Defined Daily Dose (DDD), peta kuman, resistensi
Subjects: F. FARMASI > Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Sarjana Farmasi
Depositing User: kadek ganda rini
Date Deposited: 28 Dec 2023 03:55
Last Modified: 28 Dec 2023 03:55
URI: http://eprints.unmas.ac.id/id/eprint/5154

Actions (login required)

View Item
View Item